Minggu, 05 Maret 2017

Minggu Mandiri

Hari minggu sebenarnya adalah hari yang membuat saya bingung mau makan apa. Warung-warung makan langganan tutup di hari minggu. Alhasil biasanya tiap minggu makannya kurang sehat, biasanya sih tanpa sayur.

Minggu ini saya memutuskan untuk memasak sendiri. Kebetulan lagi kangen makan oseng toge. Dari kos sudah di catet, bahan-bahannya apa aja dan juga belinya dimana. Setelah beres cuci mencuci baju, saya berangkat ke warung 1. Kenapa saya beri nomor? Iya karena untuk masak masakan saya yang sederhana,saya perlu ke 2 warung.

Di warung 1, saya beli tomat,cabe merah, daun bawang, tempe, putih telur,ketumbar dan kunyit bubuk. Di warung it saya juga beli tahu bacem dan nasi kucing, pikir saya untuk sarapan dulu. Ternyata di warung 1, bahan utama alias togenya nggak ada, makanya saya lanjut ke warung 2. Di warung 2 lebih lengkap dan lebih rame, mungkin karena penjualnya baru pulang dari pasar.

Saya memutuskan untuk masak di siang hari, karena kebetulan saya ada acara. Siangnya saya mulai standby di dapur, sibuk kupas bawang, ulek bumbu, goreng-goreng. Hehehe rindu juga dengan dunia perdapuran. Aniway, sudah sebulan saya tidak mengasah keterampilan masak saya.

Dan taraaa ini hasil masak saya, oseng toge putih telur. Rasanya nggak kalah sama makanan restoran ahahaha. Dengan bangganya, saya kirim fotonya ke suami, kakak, adik ipar, dan ibu saya. Eh kakak saya,jeli banget pengamatannya sampai nanya, itu kenapa dikasih daun salam. Saat itu saya sadar, eh itu daun salam ya, saya kira daun jeruk..upsss

#level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar